Joni Hermanto
TANAH DATAR - Pasca dilantik Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Provinsi Sumatera Barat Yusron siangnya, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tanah Datar beralih dari Hardijono Sidayat, SH kepada Otong Hendra Rahayu, SH, MH. Dan malam harinya langsung pisah sambut, Rabu (07/09) di Gedung Indo Jolito Batusangkar.
Hardijono Sidayat yang akan bertugas ditempat yang baru selaku Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Bulungan Tanjung Selor Provinsi Kalimantan Utara, sampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Pemerintah Daerah yang telah bekerjasama dengan Kejari Batusangkar selama ini.
Hardijono juga sebut banyak suka duka selama hampir tiga tahun bertugas di Tanah Datar, banyak suport dan dukungan yang diberikan Pemda Tanah Datar, hubungan Forkopimda dan Pemerintah Daerah Harmonis sehingga pembangunan di Tanah Datar berjalan lancar dan semakin baik.
“Terima kasih Pak Bupati, Pak Wakil Bupati juga Forkopimda dan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yang telah mendukung kami selama bertugas di Kejari Tanah Datar, begitu juga dengan TP PKK, GOW dan organisasi lain yang juga diikuti isteri saya dari itu saya juga sampaikan ucapan terima kasih, ” ucapnya ketika didampingi isteri Ny. Emi Widyawati Sidayat.
Hardijono menambahkan keakraban dengan berbagai elemen masyarakat selama bertugas dan puji kuliner khas Tanah Datar yang enak sehingga menjadi pengalaman tersendiri yang tidak akan pernah terlupakan.
Pada kesempatan yang sama Kajari Tanah Datar yang baru Otong Hendra Rahayu yang mana sebelumnya menjabat sebagai Koordinator pada Kejaksaan Tinggi Provinsi Bali di Denpasar itu ungkapkan kebanggaannya bisa bertugas di Luhak Nan Tuo Tanah Datar dan akan menjadikan bekal bagi dirinya dan pengalaman baru sebagaimana yang telah diceritakan oleh Kajari yang lama.
Disampaikan Otong yang merupakan putra dari Sunda Jawa Barat ini sebelum bertugas di Kejati Provinsi Bali selaku Koordinator Bidang Tindak Pidana Khusus, sebelumnya juga pernah di Kejati Jawa Barat, Kejati Provinsi Banten, Garut, Tasik Malaya, Kalimantan Barat dan saat ini di Sumatera Barat tepatnya di Kabupaten Tanah Datar.
Didampingi isteri Lina Marliana, Otong berharap kedepan jika ada hal-hal yang kurang berkenan semasa bertugas di Tanah Datar kepada Pemerintah Daerah, Forkopimda dan unsur lainnya, agar menegur dirinya, sehingga tidak salah dalam melangkah.
“Kita semua adalah saudara, saya tidak ingin persaudaraan kita ini terciderai oleh tindak tanduk saya selama bertugas di Tanah Datar, dan juga kehadiran saya di Tanah Datar ini dapat diterima dan Saya juga baru pertama kali ke Sumatera Barat ini, ” ujarnya.
Sementara itu Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM menyampaikan selamat bertugas ditempat yang baru kepada Hardijono Sidayat dan ucapkan terima kasih atas kebersamaan selama ini membangun Tanah Datar dan selamat datang kepada Kajari yang baru Otong Hendra Rahayu dan selamat bertugas di Tanah Datar.
“Terima kasih pak Hardijono Sidayat beserta isteri tidak terasa sudah tiga tahun saja bergaul dengan kami dan juga masyarakat Tanah Datar, pak Kajari ini kami sebut Kajari Niniak Mamak dan di Forkopimda selaku Kakak Asuh, ” ucapnya.
Dikatakan Eka Putra, Kajari Hardijono Sidayat panutan, kakak asuh yang selalu berembuk tentang masalah-masalah di Tanah Datar, tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan itu yang selalu dilakukan.
“Kami merasa kehilangan, sulit kami melepas namun karena karir itu harus dilaksanakan, kami berharap dan berdoa, Pak Hardijono lebih sukses lagi ditempat yang baru, ” ujarnya.
Bupati Eka Putra juga ucapkan selamat datang di Tanah Datar kepada Kajari yang baru Bapak Otong beserta isteri dan dapat bermitra dengan Pemerintah Daerah terutama dibidang hukum dan dalam memberi pelayanan kepada masyarakat.
Turut hadir malam pisah sambut tersebut Wakil Bupati Richi Aprian, SH, MH, Ketua DPRD Roni Mulyadi Dt. Bungsu, Wakil Ketua DPRD Anton Yondra, Sekretaris Daerah Iqbal Ramadi Payana, Asisten Setda, Kepala OPD, Forkopimda dan undangan lainnya.(JH)
Lukman Hakim 
Afrizal 
Zulfahmi 
